HAMSTER
Hamster adalah binatang sejenis hewan pengerat, terdapat
berbagai jenis di dunia dan hampir ada di tiap negara. Bentuknya yang mini
membuat hamster mudah untuk dibawah kemana-mana dan tidak memerlukan kandang
yang terlalu besar untuk merawatnya.
Hamster termasuk ke dalam subfamili cricetinae. Subfamili ini terbagi ke
dalam sekitar 18 spesies, yang
diklasifikasikan ke dalam enam atau tujuh genus. Hamster memiliki badan yang gemuk, dengan ekor yang lebih pendek daripada badannya dan memiliki telinga yang
berbulu, kaki yang lebar, pendek dan
pendek gemuk. Hamster memiliki bulu yang tebal dan panjang, dan bulunya memiliki
berbagai warna tergantung spesies
hamster tersebut, contohnya hitam, abu-abu, putih, coklat, kuning dan merah. Bagian bawah hamster berwarna putih sampai
abu-abu dan hitam. Hamster Dzhungaria - dikalangan hobiis dikenal sebagai
Hamster Winter White (Phodopus sungorus) dan hamster kerdil bergaris (Cricetulus barabensis) memiliki garis hitam dibawah bagian tengah punggung. hamster kerdil
padang pasir (genus Phodopus) adalah hamster terkecil, dengan panjang badan 5
sampai 10 sentimeter (sekitar 2 sampai 4 inci) , sedangkan hamster terbesar adalah hamster Eropa (Cricetus
cricetus), dengan panjang badan lebih dari 34 sentimeter, tidak
termasuk ekor pendek yang memiliki panjang 6 sentimeter. Harga
hamster sangat bervariasi, tergantung spesies dan kondisi binatang tersebut.
Sebagai contoh untuk jenis syrian, harganya sekitar Rp 20 ribu per ekor. Ada
pula yang lebih murah, yakni inter white dengan harga Rp 15 ribu per ekor.Ada
pula hamster yang harganya lebih mahal, yakni jenis winter white golden dan
winter white blue argente. Kedua jenis hamster itu harganya bisa mencapai Rp 75
ribu per ekor.
Jika sahabat gragaz ingin memelihara hamster ada beberapa tips :
- Jaga selalu kebersihan kandang dari kotoran atau kencing hamster usahakan pakai pasir untuk alas untuk menyerap kencing hamster agar tidak bau Pasir ini juga bisa dipakai hamster untuk mandi sehingga bulunya terlihat rapih, kering, dan tidak bau.
- Ganti pasir ini setiap minggu atau 2 minggu sekali dengan pasir baru. Setelah seminggu atau dua minggu, pasir ini akan terlihat kotor karena bercampur dengan kotoran dan sisa makanan. Jika mau sedikit repot, pasir yang sudah terpakai bisa dicuci, dikeringkan, dan dipakai ulang
- Cara mencucinya, pasir bekas pakai tadi direndam dulu agar kotoran dan sisa makanan mengambang sehingga mudah untuk dibuang dan dipisahkan dari . Beri makanan dan minuman yang cukup. Untuk makanan, saya memberi kuaci atau tumbukan kacang tanah yang sudah dikupas kulitnya. Untuk minuman, sesuai saran penjualnya, jangan beri air langsung, tetapi beri kecambah (tauge) setiap pagi dan sore. Dengan demikian, kandang bisa terus kering sepanjang hari. Banyak orang memberi minum dengan air sehingga kandang menjadi basah dan hamster mudah sakit dan mati
- Tambahkan makanan baru hanya jika makanan yang sudah ditaburkan atau disediakan di tempat makanan sudah habis termakan. Ini untuk menjaga kebersihan agar tidak banyak sisa makanan berserakan di dalam kandang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar